Menurut Wikipedia, Industri kepariwisataan adalah
sekelompok badan usaha yang menghasilkan barang dan jasa bagi mereka yang
sedang berpergian (Travelling).
Adapun jenis – jenis industri kepariwisataan ada tiga, yaitu The Main Tourism Suprastructure, The
Supplementing Tourism Suprastructure, dan The Supporting Tourism Suprastructure.
The Main Tourism
Suprastructure adalah sarana pokok yang dibutuhkan turis saat berpergian. Salahsatu
contoh sarana ini adalah hotel. Turis yang berdatangan harus memiliki tempat
singgah selama mereka mendatangi suatu daerah, dengan adanya hotel. Mereka bisa
punya tempat untuk beristirahat. Banyak juga turis yang juga lebih memilih
B&B, atau Bed & Breakfast.
The Supplementing
Tourism Suprastructure adalah sarana pelengkap untuk seseorang saat
berpergian. Adanya sarana ini dapat dijadikan alasan seorang turis datang ke
suatu daerah atau tempat. Adapun contoh dari sarana ini adalah tempat
berolahraga (gymnasium). Banyak turis
yang masih ingin menjaga kesehatannya meskipun sedang berpergian, dengan adanya
sarana olahraga seperti gymnasium di
hotel atau tempat mereka singgah dapat menarik turis untuk berdatangan ke
daerah tersebut.
Sedangkan, The
Supporting Tourism Suprastructure adalah sarana penunjang suatu daerah atau
tempat untuk menarik turis untuk datang. Contohnya seperti tempat karaoke.
Banyak cara yang dapat dilakukan turis untuk mengisi waktu luangnya, selain
dengan mendatangi tempat – tempat yang menjadi favorit turis termasuk dengan
berkaraoke.
Dengan berjalannya waktu, industri kepariwisataan juga semakin
meluas dan berkembang. Sarana pokok seperti hotel kini lebih berkembang dengan
adanya Airbnb atau Airy, dua dari sekian banyak website dan aplikasi yang
menyediakan penyewaan tempat tinggal dengan harga yang lebih murah dibanding
hotel konvensional pada umumnya.
Airbnb dan Airy adalah website yang menyediakan penyewaan
tempat tinggal juga hotel bagi mereka yang tidak ingin menginap di hotel. Dengan
berkembangnya teknologi, Airbnb dan Airy bisa diakses lewat Internet dengan
membuka website mereka masing – masing atau dengan aplikasinya yang tersedia
untuk smartphone yang hampir semua
orang miliki sekarang.
Tidak hanya industri penginapan, industri makanan dan minuman
juga menjadi salahsatu daya tarik turis datang ke suatu daerah. Apel malang dan
buah karika, misalnya. Apel malang yang sekilas mirip dengan granny smith apple asal negara Paman Sam
ini menjadi daya tarik turis, baik lokal maupun internasional, untuk datang ke
Malang dan melihatnya langsung. Yang secara tidak langsung berpengaruh pada pariwisata
Malang yang makin dikenal banyak turis. Terdapat banyak macam – macam olahan
makanan dari buah berwarna hijau ini, seperti keripik apel yang sangat terkenal
bahkan kue Strudel Apel yang juga tidak kalah terkenalnya.
Kue strudel apel
atau Apfelstrudel memang sudah terkenal sebagai makanan penutup asal negara Austria.
Namun, dengan adanya apel Malang, kue strudel apel jauh lebih dikenal di
Indonesia. Selebriti seperti Shireen Sungkar dan chef selebriti Farah Quinn memiliki
bisnis kuliner kue strudel apel yang menggunakan apel Malang sebagai bahan
utamanya.
Lain
lagi dengan buah karika, buah ini terkenal dengan olahan buahnya yang dijadikan
minuman dan manisan yang sangat terkenal. Buah karika juga disebut sebagai papaya
gunung karena buahnya tumbuh di daerah pegunungan. Olahan buah karika yaitu
minuman sangat terkenal di daerah pegunungan Dieng di Jawa Tengah, dan sering
juga dibawa sebagai oleh – oleh dari para turis yang datang ke sana. Tidak
hanya sebagai oleh – oleh, buah karika atau papaya gunung ini juga punya banyak
manfaat. Banyaknya vitamin yang terkandung dalam buah ini punya banyak manfaat,
khususnya bagi tubuh kita. Seperti untuk kesehataan kulit dan pencernaan.
Berbeda dengan industri makanan yang menjamur, industri agen
travel juga banyak bermunculan. Banyak agen travel yang menawarkan berbagai paket
liburan yang bisa dipilih oleh turis dan pelancong. Mereka bisa memilih paket
liburan yang sudah dibuat oleh agen travel atau memilih untuk membuat paket
liburannya sendiri atau lebih dikenal sebagai private tour.
Bedanya
hanya jika turis mengikuti paket liburan yang sudah dibuat oleh agen travel
tertentu, turis tidak bisa pergi sesuai pilihan mereka. Karena itinerary sudah dibuat oleh agen travel
tersebut, dan bersama para turis lain yang ikut paket liburan yang sama. Sedangkan
private tour, turis bisa bebas
memilih tempat wisata mana yang mereka inginkan dengan orang yang berpergian
bersama mereka. Contohnya, turis yang travelling
dengan anggota keluarganya.
Travelling atau berpergian tidak selalu harus jauh, banyak
orang yang pergi travelling hanya untuk
pergi sebentar dari rutinitias sehari – hari yang membuat stress, atau lebih dikenal
sebagai weekend getaway. Pada
akhirnya, travelling dilakukan
seseorang untuk bersenang – senang dan melupakan rutinitas sehari – hari
seperti pekerjaan, kemacetan jalan, dan sebagainya untuk beberapa hari dan
kembali merasa lebih siap untuk kembali melakukan rutinitas.
Sebagai
konklusi, adanya industri kepariwisataan sangat membantu para turis untuk pergi
menjelajahi daerah atau bahkan negara yang sedang mereka kunjungi. Tidak hanya
untuk liburan, tapi ketika mereka ingin mengetahui lebih banyak tentang daerah
yang mereka kunjungi.
Selain
itu, fenomena industri kepariwisataan yang semakin menjamur saat ini juga sangat
membantu para turis untuk menemukan agen travel, tempat menginap, makanan dan
minuman khas daerah tertentu bahkan tempat – tempat yang harus mereka kunjungi
ketika pergi ke daerah tersebut. Hal lainnya, seperti kerajinan bahkan makanan
dan minuman tradisional khas daerah tersebut bisa mereka bawa sebagai
kenang-kenangan atau sebagai buah tangan dari daerah yang mereka datangi.
No comments:
Post a Comment